Kamis, 30 Juni 2016

Kemeriahan 30 Tahun

Tahun ini, SMPN 10 Denpasar merayakan ulang tahunnya yang ke-30. Serangkaian acara berlangsung mulai dari tanggal 8 November 2014 sampai dengan 12 Desember 2014. Berbagai persiapan pun telah dilakukan. Mulai dari mengadakan rapat, membentuk panitia, serta mempertimbangkan hambatan yang akan terjadi selama acara berlangsung. Setelah dipersiapkan dengan matang, barulah acara tersebut dapat berlangsung dengan lancar. Rangkaian perayaan ulang tahun SMPN 10 Denpasar yang ke-30 ini diawali dengan diadakannya lomba akademis pada tanggal 8 November 2014, lalu disusul dengan lomba non akademis pada tanggal 15 November 2014. Kedua lomba tersebut dilaksanakan di SMP Negeri 10 Denpasar. Lomba ini diikuti oleh ratusan siswa sekolah dasar dan bertujuan untuk mencari siswa yang berprestasi dalam bidang akademis maupun non akademis yang akan dijadikan sebagai wakil

SOSIALISASI BAHAYA NARKOBA

Pada hari sabtu, 14 februari 2015 tepatnya saat hari Valentine,  SMPN 10 Denpasar mengadakan program sosialisasi tentang bahaya narkoba. Acara ini diadakan oleh BNN kota Denpasar dan dihadiri oleh BNN kabupaten kota Denpasar, BNN kabupaten kota Badung, BNN provinsi, BNN kota Gianyar, dan dinas pendidikan dan seluruh siswa kelas 7,8,9 beserta guru dan pegawai SMPN 10 Denpasar.  Pembukaan acara ini diawali oleh tarian Sekar Jempiring. Lalu di lanjutkan dengan Pidato kepala sekolah SMPN 10 Denpasar. Dalam acara ini, siswa dan guru-guru terhibur karena diadakan juga Bondres yang begitu lucu dan menarik.

            Siswa juga banyak mendapatkan pengetahuan tentang bahaya narkoba. Saat di tengah-tengah acara, salah satu pemain bondres bertanya kepada siswa tentang bahaya narkoba, lalu Novita menjawab pertanyaan itu dengan benar, ia menjawab "narkoba sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh kita. salah satu contohnya adalah rokok elektrik. saya mengetahui tentang rokok elektrik, karena saat tugas diskusi Bahasa Indonesia, saya dan kelompok diskusi membuat laporan tentang bahayanya rokok elektrik. Berkat itu, saya menjadi tau apa yang di maksud dengan rokok elektrik". Di sini, saya juga mewawancarai dua orang anggota KSPAN yang bernama Cintya dan Erik. Menurut Cintya, 'acara ini sangat berguna untuk siswa di SMPN 10 Denpasar. Di acara ini juga menarik, karena ada bondresnya. Jadi saya sebagai anggota KSPAN merasa terbantu dengan adanya sosialisasi ini'. Dan menurut Erik, 'tentang sosialisasi